Bitcoin adalah bentuk mata uang digital yang diciptakan secara elektronik. Tidak ada yang dapat mengendalikan bitcoin. Bitcoin tidak dicetak, seperti halnya dolar atau euro. Bitcoin diproduksi orang-orang yang menjalankan komputer di seluruh dunia dengan menggunakan perangkat lunak lewat pemecahan angka matematis.
Kenapa Bitcoin Berbeda dari Mata Uang Konvensional?
Bitcoin
dapat digunakan untuk membeli hal-hal bernuansa elektronik. Artinya Anda dapat
membeli sejumlah mata uang konvensional seperti dolar Amerika Serikat, euro,
atau yen Jepang, yang juga diperdagangkan secara digital. Namun, ada karakteristik
yang paling penting dalam dunia Bitcoin, yang belakangan dikenal juga dengan cryptocurrency.
Baca Juga: Cetak Sejarah, Bank Bitcoin Pertama di
Dunia Dibuka di Austria
Hal yang membuat berbeda antara Bitcoin dengan mata uang konvensional adalah peredaran Bitcoin bersifat desentralisasi. Tidak ada satu pun lembaga yang mampu mengontrol jaringan bitcoin. Inilah yang menjadikan sejumlah orang merasa nyaman lantaran hal itu berarti tak ada bank besar yang tidak dapat mengendalikan uang mereka.
Hal yang membuat berbeda antara Bitcoin dengan mata uang konvensional adalah peredaran Bitcoin bersifat desentralisasi. Tidak ada satu pun lembaga yang mampu mengontrol jaringan bitcoin. Inilah yang menjadikan sejumlah orang merasa nyaman lantaran hal itu berarti tak ada bank besar yang tidak dapat mengendalikan uang mereka.
Siapa Pencipta Bitcoin?
Pengembang
perangkat lunak yang disebut “Satoshi Nakamoto” mengembangkan sistem jaringan Bitcoin, sistem
pembayaran elektronik berdasarkan dalil-dalil matematika. Idenya adalah menghasilkan mata
uang yang independen dari kontrol otoritas keuangan dan pemerintahan, serta dapat
dipindahtangankan secara elektronik dengan biaya transaksi sangat rendah.
Siapa yang Mencetak Bitcoin?
Tak ada satu. Bitcoin adalah mata uang yang tidak dicetak secara fisik dalam bayang-bayang bank sentral suatu negara atau pemerintahan. Bitcoin memiliki aturannya sendiri. Bank-bank hanya dapat menghasilkan lebih banyak uang untuk menutupi utang nasional. Dengan demikian bank-bank mendevaluasi mata uang mereka.
Sebaliknya, Bitcoin dibuat secara digital oleh komunitas orang-orang yang siapa saja bisa bergabung. Bitcoin yang 'ditambang', menggunakan daya komputasi dalam jaringan terdistribusi. Jaringan ini juga proses transaksi yang dilakukan dengan mata uang virtual, efektif membuat Bitcoin sebagai jaringan pembayaran sendiri.
Apakah Peredaran Bitcoin Terbatas?
Betul. Protokol Bitcoin—aturan yang membuat bitcoin bekerja—menyatakan bahwa hanya 21 juta Bitcoin yang pernah ditambang oleh penambang. Namun, koin ini dapat dibagi menjadi bagian-bagian kecil dengan satuan terkecil adalah seperseratus juta Bitcoin yang juga dikenal dengan istilah 'Satoshi', merujuk kepada nama pendiri Bitcoin.
Tak ada satu. Bitcoin adalah mata uang yang tidak dicetak secara fisik dalam bayang-bayang bank sentral suatu negara atau pemerintahan. Bitcoin memiliki aturannya sendiri. Bank-bank hanya dapat menghasilkan lebih banyak uang untuk menutupi utang nasional. Dengan demikian bank-bank mendevaluasi mata uang mereka.
Sebaliknya, Bitcoin dibuat secara digital oleh komunitas orang-orang yang siapa saja bisa bergabung. Bitcoin yang 'ditambang', menggunakan daya komputasi dalam jaringan terdistribusi. Jaringan ini juga proses transaksi yang dilakukan dengan mata uang virtual, efektif membuat Bitcoin sebagai jaringan pembayaran sendiri.
Apakah Peredaran Bitcoin Terbatas?
Betul. Protokol Bitcoin—aturan yang membuat bitcoin bekerja—menyatakan bahwa hanya 21 juta Bitcoin yang pernah ditambang oleh penambang. Namun, koin ini dapat dibagi menjadi bagian-bagian kecil dengan satuan terkecil adalah seperseratus juta Bitcoin yang juga dikenal dengan istilah 'Satoshi', merujuk kepada nama pendiri Bitcoin.
Apa Penjamin Bitcoin?
Peredaran mata uang konvensional dijaminkan pada emas atau perak. Secara teori, jika Anda menyerahkan dolar atau rupiah kepada bank, Anda bisa mendapatkan sejumlah emas sebagai jaminan—meskipun ini tidak benar-benar berhasil dalam prakteknya. Tapi Bitcoin tidak dijaminkan pada emas, melainkan didasarkan pada rumus atau dalil matematika.
Baca Juga: Riuh Bitcoin, Inikah 3 Biang Penyebab Harganya Sempat Anjlok?
Di seluruh dunia, orang menggunakan program perangkat lunak yang mengikuti rumus matematika untuk menghasilkan Bitcoin. Rumus matematika tersedia secara bebas sehingga siapa pun bisa menjalankannya. Perangkat lunak ini juga bersifat open source, siapa pun dapat memastikan jika ada yang tidak beres dalam peredaran Bitcoin.
Peredaran mata uang konvensional dijaminkan pada emas atau perak. Secara teori, jika Anda menyerahkan dolar atau rupiah kepada bank, Anda bisa mendapatkan sejumlah emas sebagai jaminan—meskipun ini tidak benar-benar berhasil dalam prakteknya. Tapi Bitcoin tidak dijaminkan pada emas, melainkan didasarkan pada rumus atau dalil matematika.
Baca Juga: Riuh Bitcoin, Inikah 3 Biang Penyebab Harganya Sempat Anjlok?
Di seluruh dunia, orang menggunakan program perangkat lunak yang mengikuti rumus matematika untuk menghasilkan Bitcoin. Rumus matematika tersedia secara bebas sehingga siapa pun bisa menjalankannya. Perangkat lunak ini juga bersifat open source, siapa pun dapat memastikan jika ada yang tidak beres dalam peredaran Bitcoin.
Apakah Ciri Khas Bitcoin?
Bitcoin memiliki beberapa fitur penting sehingga membedakan mata uang digital itu dengan mata uang pemerintah.
Bitcoin memiliki beberapa fitur penting sehingga membedakan mata uang digital itu dengan mata uang pemerintah.
1. Desentralisasi
Jaringan Bitcoin tidak dikontrol oleh satu otoritas mana pun. Setiap mesin yang menambang Bitcoin dan memproses transaksi, maka keduanya membuat sebuah jaringan, yang saling bekerja sama. Itu berarti, secara teori, otoritas mana pun tidak bisa bermain-main dengan kebijakan moneter sehingga menyebabkan kehancuran ekonomi.
Sistem itu juga mencegah jika ada bank sentral yang hanya memutuskan mengambil Bitcoin mereka dari rakyatnya, seperti haknya Bank Sentral Eropa yang memutuskan untuk menarik uang mereka di Siprus pada awal 2013. Seandainya beberapa bagian dari jaringan Bitcoin nonaktif dengan beberapa alasan, Bitcoin dapat terus mengalir.
Jaringan Bitcoin tidak dikontrol oleh satu otoritas mana pun. Setiap mesin yang menambang Bitcoin dan memproses transaksi, maka keduanya membuat sebuah jaringan, yang saling bekerja sama. Itu berarti, secara teori, otoritas mana pun tidak bisa bermain-main dengan kebijakan moneter sehingga menyebabkan kehancuran ekonomi.
Sistem itu juga mencegah jika ada bank sentral yang hanya memutuskan mengambil Bitcoin mereka dari rakyatnya, seperti haknya Bank Sentral Eropa yang memutuskan untuk menarik uang mereka di Siprus pada awal 2013. Seandainya beberapa bagian dari jaringan Bitcoin nonaktif dengan beberapa alasan, Bitcoin dapat terus mengalir.
2. Mudah Dikelola
Bank konvensional membuat Anda sering kerepotan hanya karena untuk membuka rekening bank. Menyiapkan rekening bisnis jika Anda pedagang yang dipakai pembayaran adalah beban yang lain. Belum lagi kendala birokrasi yang memusingkan. Namun, Anda dapat membuat alamat Bitcoin dalam hitungan detik, tanpa pertanyaan, dan tanpa biaya.
3. Anonim
Pengguna dapat menyimpan beberapa alamat Bitcoin, dan mereka tidak terkait dengan nama, alamat, atau informasi pribadi lainnya.
4. Transparan
Bitcoin menerbitkan rincian setiap transaksi yang pernah terjadi pada jaringan dalam versi mirip buku besar akutansi, yang disebut Blockchain tersebut. Blockchain memberitahukan semuanya. Jika Anda menggunakan alamat Bitcoin, siapa pun dapat memberitahu berapa banyak Bitcoin disimpan di alamat itu. Mereka hanya tidak tahu bahwa itu milik Anda.
Ada langkah-langkah yang dapat membawa orang untuk menutupi kegiatan mereka secara samar-samar pada jaringan Bitcoin, seperti tidak menggunakan alamat Bitcoin yang sama secara konsisten, dan tidak mentransfer Bitcoin dalam jumlah besar ke satu alamat.
5. Biaya Mini
Sejumlah bank di Indonesia kemungkinan membebankan biaya antara Rp 25-50 ribu untuk transfer internasional. Di Inggris, biaya bisa mencapai 10 pound sterling per transaksi. Namun, Bitcoin tidak membebankan biaya sebesar itu kepada pengguna.
Bitcoin menerbitkan rincian setiap transaksi yang pernah terjadi pada jaringan dalam versi mirip buku besar akutansi, yang disebut Blockchain tersebut. Blockchain memberitahukan semuanya. Jika Anda menggunakan alamat Bitcoin, siapa pun dapat memberitahu berapa banyak Bitcoin disimpan di alamat itu. Mereka hanya tidak tahu bahwa itu milik Anda.
Ada langkah-langkah yang dapat membawa orang untuk menutupi kegiatan mereka secara samar-samar pada jaringan Bitcoin, seperti tidak menggunakan alamat Bitcoin yang sama secara konsisten, dan tidak mentransfer Bitcoin dalam jumlah besar ke satu alamat.
5. Biaya Mini
Sejumlah bank di Indonesia kemungkinan membebankan biaya antara Rp 25-50 ribu untuk transfer internasional. Di Inggris, biaya bisa mencapai 10 pound sterling per transaksi. Namun, Bitcoin tidak membebankan biaya sebesar itu kepada pengguna.
6. Cepat
Anda dapat mengirimkan uang ke mana saja dan akan tiba beberapa menit kemudian, segera setelah jaringan Bitcoin memproses pembayaran.
7. Anti-Tipu
Ketika Bitcoin terkirim, jangan pernah berharap kembali. Kecuali penerimanya mengembalikan Bitcoin mereka kepada Anda. Selain itu, Bitcoin Anda hilang selamanya.
Jadi, secara teori Bitcoin masih memiliki perjalanan yang panjang. Tapi bagaimana cara kerja Bitcoin dalam prakteknya? Baca lebih lanjut untuk mengetahui bagaimana Bitcoin ditambang, apa yang terjadi ketika transaksi Bitcoin, dan bagaimana jaringan melacak segalanya.
Anda dapat mengirimkan uang ke mana saja dan akan tiba beberapa menit kemudian, segera setelah jaringan Bitcoin memproses pembayaran.
7. Anti-Tipu
Ketika Bitcoin terkirim, jangan pernah berharap kembali. Kecuali penerimanya mengembalikan Bitcoin mereka kepada Anda. Selain itu, Bitcoin Anda hilang selamanya.
Jadi, secara teori Bitcoin masih memiliki perjalanan yang panjang. Tapi bagaimana cara kerja Bitcoin dalam prakteknya? Baca lebih lanjut untuk mengetahui bagaimana Bitcoin ditambang, apa yang terjadi ketika transaksi Bitcoin, dan bagaimana jaringan melacak segalanya.
Selamat datang di dunia Bitcoin!
Jangan Lewatkan
10 Alasan Kenapa Bitcoin Kita Butuhkan
ATM Bitcoin Menjamur, Kenapa Tak Ada yang Memproduksi Bitcoin?
Jangan Lewatkan
10 Alasan Kenapa Bitcoin Kita Butuhkan
ATM Bitcoin Menjamur, Kenapa Tak Ada yang Memproduksi Bitcoin?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar